Cara Desain dengan Teknik Kolase
Cara Desain dengan Teknik Kolase - Guntingan koran atau kertas, kain, plastik, pita, foto, dan material lainnya ditempel atau digabungkan menjadi satu. Itu adalah kolase (collage), yaitu suatu bentuk seni terutama dalam seni visual yang dibuat dari kumpulan beberapa bentuk yang berbeda sehingga menciptakan kesatuan baru yang utuh.
Asal usul kolase bisa dilacak ratusan tahun lalu, namun teknik ini muncul kembali pada awal abad ke-20 sebagai suatu kebaruan. Diambil dari istilah Prancis “coller” yang berarti “lem”, kolase merupakan bagian berkarater dari seni modern.
Pada awalnya, kolase digunakan untuk menambahkan efek dua dimensi pada media cetak seperti label, koran, kain, lembaran kayu datar, dan lainnya ke dalam lukisan. Namun dengan berkembangnya fotografi sebagai media, dengan cepat kolase memasukkan gambar fotografis sebagai elemen grafis.
Fotomontase (photomontage) adalah istilah untuk kolase dengan menggunakan foto, atau bagian dari foto. Cara yang dilakukan adalah dengan memotong dan menggabungkan satu foto dengan foto yang lain.
Kadang hasil penggabungan tersebut difoto, sehingga hasil akhir dikembalikan semula seperti hasil cetak foto. Dengan adanya software grafis seperti Adobe Photoshop, teknik dan metode tersebut menjadi lebih mudah. Penggunaan dengan bantuan komputer disebut dengan kolase digital (digital collage) atau seni digital (digital art).
Kolase memungkinkan gambar ilustratif berbasis vektor dipadukan dengan tekstur berbasis bitmap pada latar belakang. Dengan bantuan komputer, objek tertentu dapat dengan mudah diduplikat dan dikomposisikan.
Dalam karya kolase, hubungan konseptual antara elemen abstrak dan representasional sangat penting untuk menambah bobot pesan yang disampaikan.
Kolase memungkinkan penciptaan makna dan interpretasi baru dengan tetap mempertahankan logika visual melalui penggunaan potongan gambar yang mudah dikenali karakternya.
Pemilihan warna biru dan hijau merefleksikan dengan sangat baik identitas merek, sehingga khalayak akan dengan mudah mengasosiasikan desain iklan dengan merek. Kolase mampu menciptakan kesan bebas, ekspresif, dan informal sesuai dengan audiens yang dituju.
Dengan kolase, objek bergambar dapat berdampingan dengan potongan foto, plastik, tekstur berlubang, dan material cetak.
Kolase merupakan pendekatan umum dalam dunia digital. Efek fotografis dapat diterapkan dengan lebih mudah dengan bantuan komputer seperti transparansi, siluet, pencahayaan, bayangan, dan kontur buatan.
Teknik kolase, kita dapat mengintegrasikan objek yang dikenali membantu pesan yang hendak disampaikan dan memberi penekanan pada makna. (bitebrands)
Asal usul kolase bisa dilacak ratusan tahun lalu, namun teknik ini muncul kembali pada awal abad ke-20 sebagai suatu kebaruan. Diambil dari istilah Prancis “coller” yang berarti “lem”, kolase merupakan bagian berkarater dari seni modern.
Loading...
Pada awalnya, kolase digunakan untuk menambahkan efek dua dimensi pada media cetak seperti label, koran, kain, lembaran kayu datar, dan lainnya ke dalam lukisan. Namun dengan berkembangnya fotografi sebagai media, dengan cepat kolase memasukkan gambar fotografis sebagai elemen grafis.
Fotomontase (photomontage) adalah istilah untuk kolase dengan menggunakan foto, atau bagian dari foto. Cara yang dilakukan adalah dengan memotong dan menggabungkan satu foto dengan foto yang lain.
Kadang hasil penggabungan tersebut difoto, sehingga hasil akhir dikembalikan semula seperti hasil cetak foto. Dengan adanya software grafis seperti Adobe Photoshop, teknik dan metode tersebut menjadi lebih mudah. Penggunaan dengan bantuan komputer disebut dengan kolase digital (digital collage) atau seni digital (digital art).
Contoh-Contoh Desain Grafis Kolase
 |
| Biro Iklan: Petak Umpet |
Kolase memungkinkan gambar ilustratif berbasis vektor dipadukan dengan tekstur berbasis bitmap pada latar belakang. Dengan bantuan komputer, objek tertentu dapat dengan mudah diduplikat dan dikomposisikan.
 |
| Biro Iklan: Jupiter |
Dalam karya kolase, hubungan konseptual antara elemen abstrak dan representasional sangat penting untuk menambah bobot pesan yang disampaikan.
 |
| Biro Iklan: Y&R |
Kolase memungkinkan penciptaan makna dan interpretasi baru dengan tetap mempertahankan logika visual melalui penggunaan potongan gambar yang mudah dikenali karakternya.
Loading...
 |
| Biro Iklan: MACS909 |
Pemilihan warna biru dan hijau merefleksikan dengan sangat baik identitas merek, sehingga khalayak akan dengan mudah mengasosiasikan desain iklan dengan merek. Kolase mampu menciptakan kesan bebas, ekspresif, dan informal sesuai dengan audiens yang dituju.
 |
| Biro Iklan: Love Communication |
Dengan kolase, objek bergambar dapat berdampingan dengan potongan foto, plastik, tekstur berlubang, dan material cetak.
 |
| Biro Iklan: Colenso BBDO |
Kolase merupakan pendekatan umum dalam dunia digital. Efek fotografis dapat diterapkan dengan lebih mudah dengan bantuan komputer seperti transparansi, siluet, pencahayaan, bayangan, dan kontur buatan.
 |
| Desain: Modern Dog |
Teknik kolase, kita dapat mengintegrasikan objek yang dikenali membantu pesan yang hendak disampaikan dan memberi penekanan pada makna. (bitebrands)
Loading...
Post a Comment